MOTTO FKM UNIMAL

MOTTO FKM UNIMAL

Rabu, 02 Oktober 2013

SEKSUALITAS DAN GENDER













Setelah anda mempelajari hal tersebut diatas, maka selanjutnya adalah WAJIB menjawab pertanyaan dibawah ini ;
  1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
  2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
Jawablah di kolom komentar !!

48 komentar:

  1. 1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    dan diskriminasi gender prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual

    2. Langkah-langkah untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama pada kaum perempuan :
    1 Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  2. 1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    dan diskriminasi gender prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual

    2. Langkah-langkah untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama pada kaum perempuan :
    1 Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas...

    BalasHapus
  3. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?

    Jawab :
    Diskriminasi Gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban.
    Diskriminasi Gender Prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?

    Jawab :
    1 Bangun kesadaran diri
    2 Bukan urusan cewek semata
    3 Bicarakan
    4 Kampanyekan
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari

    BalasHapus
  4. 1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban.
    Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan Isu gender adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual
    2. Diskriminasi gender dapat dihilangkan apabila masyarakat memahami dan mawas diri serta berekat mengubah perilaku kea rah responsive gender dalam setiap kegiatan. Dengan demikian, perlu adanya kesepakatan dalam hal pembagian peran, sehingga laki-laki dan perempuan dapat menjadi mitra yang setara dan seimbang dalam kehidupan di keluarga, masyarakat, dan pemerintah.
    Adapun langkah-langkahnya adalah :
    1 Bangun kesadaran diri
    • Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    • Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    • Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    • Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    • Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  5. Pengertian Diskriminasi Gender
    Gender itu berasal dari bahasa latin “GENUS” yang berarti jenis atau tipe. Gender adalah sifat dan perilaku yang dilekatkan pada laki-laki dan perempuan yang dibentuk secara sosial maupun budaya atau juga dapat diartikan perbadaan pearan, fungsi, dan tanggung jawab antara laki-laki dan perempuan yang merupakan hasil konstruksi social dan dapat berubah sesuai dengan perkemabangan jaman.
    Untuk tercapainya diskriminasi gender, mayarakat dapat lebih menerima dan terbuka dengan adanya gender. masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan.
    Seorang ayah dan ibu harus memberikan contih yang baik pada anaknya agar anak memiliki etika yang baik.
    Orang tua harus pandai memilihkan pendidikan yang tepat untuk anaknya
    Memberikan kesadaran pada anak akan pentingnya beretka baik dalam hubungan berinteraksi sosial

    BalasHapus
  6. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Jawab : diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    dan diskriminasi gender prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual.

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    Jawab :
    1 Bangun kesadaran diri.
    Pertama yang mesti di lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan dan dengan pergaulan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  7. 1. pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi adalah,,
    Gender itu berasal dari bahasa latin “GENUS” yang berarti jenis atau tipe. Gender adalah sifat dan perilaku yang dilekatkan pada laki-laki dan perempuan yang dibentuk secara sosial maupun budaya atau juga dapat diartikan perbadaan pearan, fungsi, dan tanggung jawab antara laki-laki dan perempuan yang merupakan hasil konstruksi social dan dapat berubah sesuai dengan perkemabangan jaman. Menurut Ilmu Sosiologi dan Antropologi, Gender itu sendiri adalah perilaku atau pembagian peran antara laki-laki dan perempuan yang sudah dikonstruksikan atau dibentuk di masyarakat tertentu dan pada masa waktu tertentu pula. Gender ditentukan oleh sosial dan budaya setempat.Dari peran ataupun tingkah laku yang diproses pembentukannya di masyarakat itu terjadi pembentukan yang “mengharuskan” misalnya perempuan itu harus lemah lembut, emosional, cantik, sabar, penyayang, sebagai pengasuh anak, pengurus rumah dll. Sedangkan laki-laki harus kuat, rasional, wibawa, perkasa (macho), pencari nafkah dll. Maka terjadilah ketidakadilan dalam kesetaraan peran ini. Proses pembentukan yang diajarkan secara turun-temurun oleh orangtua kita, masyarakat, bahkan lembaga pendidikan yang ada dengan sengaja atau tanpa sengaja memberikan peran (perilaku) yang sehingga membuat kita berpikir bahwa memang demikianlah adanya peran-peran yang harus kita jalankan. Bahkan, kita menganggapnya sebagai kodrat.Dari kecil kita telah diajarkan, cowok akan diberikan mainan yang memperlihatkan kedinamisan, tantangan, dan kekuatan, seperti mobil-mobilan dan pedang-pedangan. Sedangkan cewek diberikan mainan boneka, setrikaan, alat memasak, dan lainnya. Ketika mulai sekolah dasar, dalam buku bacaan pelajaran juga digambarkan peran-peran jenis kelamin, contohnya, “Bapak membaca koran, sementara Ibu memasak di dapur”. Peran-peran hasil bentukan sosial-budaya inilah yang disebut dengan peran jender. Peran yang menghubungkan pekerjaan dengan jenis kelamin. Apa yang “pantas” dan “tidak pantas” dilakukan sebagai seorang cowok atau cewek.Sebenarnya kondisi ini tidak ada salahnya. Tetapi akan menjadi bermasalah ketika peran-peran yang telah diajarkan kemudian menempatkan salah satu jenis kelamin (baik cowok maupun cewek) pada posisi yang tidak menguntungkan. Karena tidak semua cowok mampu bersikap tegas dan bisa ngatur, maka cowok yang lembut akan dicap banci. Sedangkan jika cewek lebih berani dan tegas akan dicap tomboi. Tentu saja hal ini tidak enak dan memberikan tekanan.

    2. Langkah-langkah untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama pada kaum perempuan :
    1 Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?

    BalasHapus
  8. 1. Pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi adalah berupa ketidak adilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) sosial dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Sehingga terjadi suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan, terutama terjadi pada kaum perempuan.

    2. Langkah-langkah yang bisa lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan antara lain :
    - Meningkatkan kualitas perempuan dari segala aspek agar bisa mandiri dan berkreatifiktas.
    - Memberikan informasi dan pengetahuan kepada masyarakat tentang hak-hak dari perempuan terutama dalam masalah kesehatan reproduksi.
    - Membentuk lembaga yang dapat membantu mengatasi segala permasalahan yang berkaitan dengan diskriminasi gender.

    BalasHapus
  9. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Diskriminasi gender adalah ketidak adilan dalam hal setatus peria dan waita yang mana wanita disudutkan dalam beberapa hal yaitu bentuk fisik tubuh wanita lebih lemah dari peria maupun perannya yaitu sebagai ibu yang melahirkan dan menghasilkan keturunan.
    Maka peran wanita dalam setatus social lebih rendah dibanding laki-laki sehingga peran laki-laki lebih di utamakan

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    Langkah langkah yang harus dilakukan adalah memberikan bukti yang nyata bahwa sebaigai ibu yang melahirhan dan menghasilkan keturunan baik bentuk fisik yang lemah dapat melakukan tugas – tugas atau peran yang dilakukan laki-laki sehingga diskriminasi gender mendapakant pengecualian …..

    BalasHapus
  10. -Pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi adalah berupa ketidak adilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) sosial dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Sehingga terjadi suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan, terutama terjadi pada kaum perempuan,
    Sebenarnya kondisi ini tidak ada salahnya. Tetapi akan menjadi bermasalah ketika peran-peran yang telah diajarkan kemudian menempatkan salah satu jenis kelamin (baik cowok maupun cewek) pada posisi yang tidak menguntungkan. Karena tidak semua cowok mampu bersikap tegas dan bisa ngatur, maka cowok yang lembut akan dicap banci. Sedangkan jika cewek lebih berani dan tegas akan dicap tomboi. Tentu saja hal ini tidak enak dan memberikan tekanan.
    2.Langkah-langkah yang bisa lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan antara lain :
    - Meningkatkan kualitas perempuan dari segala aspek agar bisa mandiri dan berkreatifiktas.
    - Memberikan informasi dan pengetahuan kepada masyarakat tentang hak-hak dari perempuan terutama dalam masalah kesehatan reproduksi.

    BalasHapus
  11. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?

    Jawab :
    Diskriminasi Gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban.
    Diskriminasi Gender Prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?

    Jawab :
    a. Bangun kesadaran diri
    b. Bukan urusan cewek semata
    c. Bicarakan
    d. Kampanyekan
    e. Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Penjelasannya...
    Bangun kesadaran diri
    • Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    • Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    • Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    • Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    • Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  12. 1. diskriminasi gender adalah ketidak adilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    dan diskriminasi gender prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual

    2. Langkah-langkah untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama pada kaum perempuan :
    1 Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?

    BalasHapus
  13. ARI WINARTO FKM
    1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi adalah pembedaan atas kesejahteraan fisik, mental dan sosial yang utuh, bukan hanya bebas dari penyakit atau kecacatan dalam segala aspek yang berhubungan dengan sistem reproduksi, fungsi serta prosesnya. sebagai contohnya wanita yang lebih banyak dirugikan dalam masalah kesehatan reproduksi seperti terjadinya pelecehan seksual, pemerkosaan terhadap perempuan sampai kekerasan dalam rumah tangga.

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender terutama terhadap kaum wanita adalah

    a. Penyebarluasan informasi tentang hak-hak perempuan dalam kesehatan reproduksi. penyebarluasan informasi ini menjadi tugas dan tanggung jawab kita semua yang memiliki pengetahuan dan kepedulian di bidang kesehatan reproduksi.
    b. Mengarahkan kegiatan positif kelompok, untuk sarana tukar informasi antar sesama, seperti senam sehat, seminar kesehatan reproduksi khususnya bagi wanita.
    c. Penyediaan pelayanan bimbingan dan konseling khususnya bagi remaja wanita agar terhindar dari pergaulan bebas remaja. pelayanan bimbingan konseling saat ini masih sangat terbatas jumlahnya di sekolah-sekolahpun pelaksanaanya masih belum berjalan secara maksimal.

    BalasHapus
  14. 1. Diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan merujuk kepada bentuk ketidakadilan terhadap individu tertentu, dimana bentuknya seperti pelayanan (fasilitas) yang dibuat berdasarkan karakteristik yang diwakili oleh individu tersebut. Diskriminasi merupakan suatu kejadian yang biasa dijumpai dalam masyarakat manusia, ini disebabkan karena kecenderungan manusia untuk membeda-bedakan yang lain.
    Contoh untuk bentuk dari diskriminasi gender misalnya dalam hal stereotipe, jika ada wanita yang menjadi perokok seringkali dianggap sebagai wanita nakal, tidak baik, bermasalah, dan lain-lain. Sedangkan pada pria, menjadi perokok justru dianggap sebagai salah satu bentuk maskulinitas, tanda kejantanan, dan bisa juga diartikan kebanggan dan harga diri. Contoh lainnya misalnya dalam Perda-Perda dibeberapa daerah yang terlihat seringkali memojokkan secara sepihak kepada wanita.

    2. langkah untuk mengurangi permaslahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan..
    a. Buktikan Bahwa kaum perempuan Kapabel
    Jika seorang wanita merasa bahwa bisa bekerja lebih baik daripada pria , maka wanita perlu membuktikan bahwa wanitalah orang terbaik untuk menduduki suatu posisi tertentu.
    b. Membuktikan Bahwa Stereotype Negatif Tentang Karyawan perempuan Tidak Benar
    Ketika perempuan bekerja di suatu perusahaan, perempuan akan mendengar tentang berbagai bentuk stereotype negatif berkaitan dengan karyawan perempuan.
    Anda harus membuktikan bahwa anggapan negatif tersebut tidak sepenuhnya benar dengan tidak bersikap demikian.Bersikaplah profesional dan fokus pada pekerjaan yang hadapi ketika berada di kantor dan perlahan, stereotype negatif tentang pekerja perempuan akan luntur perempuan akan diperlakukan secara adil seperti karyawan pria.

    BalasHapus
  15. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    langkah-langkah yang harus diambil bagi kaum perempuan terkait dengan permasalahan diskriminasi gander adalah
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual

    BalasHapus
  16. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Jawab :
    A. Pengertian Diskriminasi Gender
    Gender itu berasal dari bahasa latin “GENUS” yang berarti jenis atau tipe. Gender adalahsifat dan perilaku yang dilekatkan pada laki-laki dan perempuan yang dibentuk secara sosial maupun budaya atau juga dapat diartikan perbadaan pearan, fungsi, dan tanggung jawab antara laki-laki dan perempuan yang merupakan hasil konstruksi social dan dapat berubah sesuai dengan perkemabangan jaman.
    Menurut Ilmu Sosiologi dan Antropologi, Gender itu sendiri adalah perilaku atau pembagian peran antara laki-laki dan perempuan yang sudah dikonstruksikan atau dibentuk di masyarakat tertentu dan pada masa waktu tertentu pula. Gender ditentukan oleh sosial dan budaya setempat.
    Dari peran ataupun tingkah laku yang diproses pembentukannya di masyarakat itu terjadi pembentukan yang “mengharuskan” misalnya perempuan itu harus lemah lembut, emosional, cantik, sabar, penyayang, sebagai pengasuh anak, pengurus rumah dll. Sedangkan laki-laki harus kuat, rasional, wibawa, perkasa (macho), pencari nafkah dll. Maka terjadilah ketidakadilan dalam kesetaraan peran ini. Proses pembentukan yang diajarkan secara turun-temurun oleh orangtua kita, masyarakat, bahkan lembaga pendidikan yang ada dengan sengaja atau tanpa sengaja memberikan peran (perilaku) yang sehingga membuat kita berpikir bahwa memang demikianlah adanya peran-peran yang harus kita jalankan. Bahkan, kita menganggapnya sebagai kodrat.

    Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    Jawab :
    Gender adalah perbedaan peran, fungsi, dan tanggung jawab antara laki-laki dan perempuan yang merupakan hasil konstruksi social dan dapat berubah sesuai dengan perkembangan jaman. Ciri-ciri gender :
    1. Bisa berubah
    2. Papat dipertukarkan
    3. Tergantung musim
    4. Tergantung budaya masing-masing
    5. Bukan kodrat (buatan masyarakat)
    Diskriminasi gender merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki maupun perempuan) menjadi kornban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua bilah pihak, walupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    Dengan mengetahui dan memahami pengertian gender seseorang diaharapkan tidak lagi mencampuradukan pengertian kodrat dan non-kodrati. Konstruksi social dapat terjadi karena karena pada dasarnya sikap dan prilaku manusia dipengaruhi oleh factor internal dan eksternal, yaitu konstruksi biologis, konstruksi social, dan konstruksi agama.
    Diskriminasi gender dapat dihilangkan apabila masyarakat memahami dan mawas diri serta berekat mengubah perilaku kea rah responsive gender dalam setiap kegiatan. Dengan demikian, perlu adanya kesepakatan dalam hal pembagian peran, sehingga laki-laki dan perempuan dapat menjadi mitra yang setara dan seimbang dalam kehidupan di keluarga, masyarakat, dan pemerintah.
    B. Saran
    Untuk tercapainya diskriminasi gender, mayarakat dapat lebih menerima dan terbuka dengan adanya gender. masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan.
    Seorang ayah dan ibu harus memberikan contih yang baik pada anaknya agar anak memiliki etika yang baik.
    Orang tua harus pandai memilihkan pendidikan yang tepat untuk anaknya
    Memberikan kesadaran pada anak akan pentingnya beretka baik dalam hubungan berinteraksi sosial

    BalasHapus
  17. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    diskriminasi gender dalam reproduksi merupakan ketidak setaraan pria dan wanita dalm haknya terutama masalah reproduksi. wanita dianggap lemah dalam fisik dan produktifitas, kemudian wanita juga kurang mendapat hak utuk menentukan kapan hamil dan alat kontrasepsi seperti apa yag diinginkan. wanita selau menjadi objek sedangkan peria lebih bebas menentukan keinginannya untuk masalah berkontrasepsi. kebanyakan laki-laki justru seperti hilang tanggung jawab terhadap keinginan berkontrasepsi dan wanita yang dianggap paling layak untuk dijadikan objek alat dan jenis kontrasepsi.

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan? tidak membeda bedakan status wanita dalam bekerja dan memberikan pengertian bahwasanya wanita punya kedudukan yang sama dengan laki-laki

    BalasHapus
  18. 1.Diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan
    Dengan mengetahui dan memahami pengertian gender seseorang diaharapkan tidak lagi mencampuradukan pengertian kodrat dan non-kodrati. Konstruksi social dapat terjadi karena karena pada dasarnya sikap dan prilaku manusia dipengaruhi oleh factor internal dan eksternal, yaitu konstruksi biologis, konstruksi social, dan konstruksi agama.
    Diskriminasi gender dapat dihilangkan apabila masyarakat memahami dan mawas diri serta berekat mengubah perilaku kea rah responsive gender dalam setiap kegiatan. Dengan demikian, perlu adanya kesepakatan dalam hal pembagian peran, sehingga laki-laki dan perempuan dapat menjadi mitra yang setara dan seimbang dalam kehidupan di keluarga, masyarakat, dan pemerintah

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    a. Perempuan harus memiliki pendidikan yang tinggi sebagai modal awal untuk menipiskan diskriminasi gender
    b. Bangun kesadaran pribadi, bahwa perempuan bisa bersaing dengan pria terutama dalam pekerjaan.
    c. Perempuan harus tahu hak-haknya, man yang bisa ia kerjakan dan tetntunya tidak menghilangkan kodratnya sebagai perempuan

    BalasHapus
  19. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Jawab : diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    dan diskriminasi gender prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual.

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    Jawab :
    1 Bangun kesadaran diri.
    Pertama yang mesti di lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan dan dengan pergaulan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  20. RIA YUNITA, FKM


    1.Pengertian tentang Diskriminasi Gender !
    Diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.

    2.Langkah-Langkah untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama wanita !
    1. Bangun kesadaran diri
    Dilakukan melalui pendidikan, latihan atau diskusi secara kritis yang mampu membantu dalam pemecahan yang dihadapi oleh wanita.

    2.Bukan urusan cewek semata
    Membangun pemahaman dan pendekatan bahwa masalah ini menyangkut cowok. Cewek dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.

    3.Bicarakan
    Mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi kepada orang terdekat.

    4.Kampanyekan
    Menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus dikampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan, perubahan cara berpikir.

    5.Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian orang terdekat kita untuk menerapkannya. Dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  21. Nanik Listiawati FKM

    1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan. Dalam prespektif kesehatan reproduksi juga mengalami diskriminasi gender dimana peran gender telah membedakan karakter perempuan dan laki-laki. Perempuan dianggap feminin dan laki-laki maskulin. Karakter ini kemudian mewujud dalam ciri-ciri psikologis, seperti laki-laki dianggap gagah, kuat, berani dan sebagainya. Sebaliknya perempuan dianggap lembut, lemah, penurut dan sebagainya. Dengan anggapan bahwa perempuan itu lemah, itu diartikan sebagai alasan untuk diperlakukan semena-mena, berupa tindakan kekerasan.
    Contoh :
    - Kekerasan fisik maupun non fisik yang dilakukan oleh suami terhadap isterinya di dalam rumah tangga.
    - Pemukulan, penyiksaan dan perkosaan yang mengakibatkan perasaan tersiksa dan tertekan.
    - Pelecehan seksual.
    - Eksploitasi seks terhadap perempuan dan pornografi.
    2. Memperjuangkan kesetaraan bukanlah berarti mempertentangkan dua jenis kelamin, laki-laki dan perempuan. Tetapi, ini lebih kepada membangun hubungan (relasi) yang setara. Kesempatan harus terbuka sama luasnya bagi cowok atau cewek, sama pentingnya, untuk mendapatkan pendidikan, makanan yang bergizi, kesehatan, kesempatan kerja, termasuk terlibat aktif dalam organisasi sosial-politik dan proses-proses pengambilan keputusan.

    BalasHapus

  22. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Diskriminasi gender adalah adanya perbedaan, pengecualian/pembatasan yang dibuat berdasarkan peran dan norma gender yang dikonstruksi secara social yang mencegah seseorang untuk menikmati HAM secara penuh.
    Diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual

    Gender mempunyai pengaruh besar terhadap kesehatan laki-laki dan perempuan. Hal ini semakin dirasakan dalam ruang lingkup kesehatan reproduksi antara lain karena hal berikut :

    1. Masalah kesehatan reproduksidapat terjadi sepanjang siklus hidup manusia missal masalah inses yang terjadi pada masa anak-anak dirumah, masalah pergaulan bebas , kehamilan remaja.

    2. Perempuan lebih rentan dalam menghadapi resiko kesehatan reproduksi seperti kehamilan, melahirkan, aborsi tidak aman dan pemakaian alat kontrasepsi. Karena struktur alat reproduksi yang rentan secara social atau biologis terhadap penularan IMS termasuk STD/HIV/AIDS.

    3. Masalah kesehatan reproduksi tidak terpisah dari hubungan laki-laki dan perempuan. Namun keterlibatan , motivasi serta partisipasi laki-laki dalam kespro dewasa ini sangat kurang.

    4. Laki-laki juga mempunyai masalah kesehatan reproduksi, khusunya berkaitan dengan IMS. HIV, dan AIDS. Karena ini dalam menyusun strategi untuk memperbaiki kespro harus dipertimbangkan pula kebutuhan, kepedulian dan tanggung jawab laki-laki.

    5. Perempuan rentan terhadap kekerasan dalam rumah tangga 9kekerasan domestic) atau perlakuan kasar yang pada dasarnya bersumber gender yamg tidak setara.

    6. Kesehatan reproduksi lebih banyak dikaitkan dengan urusan perempuan seperti KB<>

    BalasHapus
  23. meidariani menjawab
    1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban.
    Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan Isu gender adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual
    2. Diskriminasi gender dapat dihilangkan apabila masyarakat memahami dan mawas diri serta berekat mengubah perilaku kea rah responsive gender dalam setiap kegiatan. Dengan demikian, perlu adanya kesepakatan dalam hal pembagian peran, sehingga laki-laki dan perempuan dapat menjadi mitra yang setara dan seimbang dalam kehidupan di keluarga, masyarakat, dan pemerintah.
    Adapun langkah-langkahnya adalah :
    1 Bangun kesadaran diri
    • Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    • Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    • Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    • Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    • Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  24. erni yusnita menjawab
    1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban.
    Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan Isu gender adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual
    2. Diskriminasi gender dapat dihilangkan apabila masyarakat memahami dan mawas diri serta berekat mengubah perilaku kea rah responsive gender dalam setiap kegiatan. Dengan demikian, perlu adanya kesepakatan dalam hal pembagian peran, sehingga laki-laki dan perempuan dapat menjadi mitra yang setara dan seimbang dalam kehidupan di keluarga, masyarakat, dan pemerintah.
    Adapun langkah-langkahnya adalah :
    1 Bangun kesadaran diri
    • Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    • Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    • Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    • Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    • Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  25. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan Isu gender adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).


    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?

    a. Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.

    b. Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.

    c. Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin.

    d. Kampanyekan
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.

    e. Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  26. 1.diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban.
    2. langkah-langkah yang bisa di lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender
    Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    Melibatkan semua pihak
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut laki-laki. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika laki-laki tidak terlibat dalam usaha ini. Wanita bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan laki-laki pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan wanita dan mau bermitra untuk maju.
    komunikasi
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin.
    Kampanye
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “laki-laki” dan “wanita” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang wanita untuk memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya.

    BalasHapus
  27. 1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban.
    Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan Isu gender adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual
    2. Diskriminasi gender dapat dihilangkan apabila masyarakat memahami dan mawas diri serta berekat mengubah perilaku kea rah responsive gender dalam setiap kegiatan. Dengan demikian, perlu adanya kesepakatan dalam hal pembagian peran, sehingga laki-laki dan perempuan dapat menjadi mitra yang setara dan seimbang dalam kehidupan di keluarga, masyarakat, dan pemerintah.
    Adapun langkah-langkahnya adalah :
    1 Bangun kesadaran diri
    • Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    • Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    • Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    • Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    • Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  28. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan. Dan kaitannya dengan perspektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    1) Diskriminasi gender merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki maupun perempuan) menjadi kornban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua bilah pihak, walupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    2) Dengan mengetahui dan memahami pengertian gender seseorang diaharapkan tidak lagi mencampuradukan pengertian kodrat dan non-kodrati. Konstruksi social dapat terjadi karena karena pada dasarnya sikap dan prilaku manusia dipengaruhi oleh factor internal dan eksternal, yaitu konstruksi biologis, konstruksi social, dan konstruksi agama.
    3) Diskriminasi gender dapat dihilangkan apabila masyarakat memahami dan mawas diri serta berekat mengubah perilaku kea rah responsive gender dalam setiap kegiatan. Dengan demikian, perlu adanya kesepakatan dalam hal pembagian peran, sehingga laki-laki dan perempuan dapat menjadi mitra yang setara dan seimbang dalam kehidupan di keluarga, masyarakat, dan pemerintah.

    BalasHapus
  29. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Diskriminasi Gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban.
    Diskriminasi Gender Prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).


    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    a. Buktikan Bahwa kaum perempuan Kapabel
    Jika seorang wanita merasa bahwa bisa bekerja lebih baik daripada pria , maka wanita perlu membuktikan bahwa wanitalah orang terbaik untuk menduduki suatu posisi tertentu.
    b. Membuktikan Bahwa Stereotype Negatif Tentang Karyawan perempuan Tidak Benar
    Ketika perempuan bekerja di suatu perusahaan, perempuan akan mendengar tentang berbagai bentuk stereotype negatif berkaitan dengan karyawan perempuan.
    Anda harus membuktikan bahwa anggapan negatif tersebut tidak sepenuhnya benar dengan tidak bersikap demikian.Bersikaplah profesional dan fokus pada pekerjaan yang hadapi ketika berada di kantor dan perlahan, stereotype negatif tentang pekerja perempuan akan luntur perempuan akan diperlakukan secara adil seperti karyawan pria.

    BalasHapus
  30. M Halfani Solikhin:

    1. Diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    2. Mengurangi Masalah diskriminasi gender
    Memperjuangkan kesetaraan
    Memperjuangkan kesetaraan bukanlah berarti mempertentangkan dua jenis kelamin, laki-laki dan perempuan. Tetapi, ini lebih kepada membangun hubungan (relasi) yang setara. Kesempatan harus terbuka sama luasnya bagi cowok atau cewek, sama pentingnya, untuk mendapatkan pendidikan, makanan yang bergizi, kesehatan, kesempatan kerja, termasuk terlibat aktif dalam organisasi sosial-politik dan proses-proses pengambilan keputusan. Berkenaan dengan hal ini, pemerintah Indonesia bahkan telah mengeluarkan Inpres no. 9 tahun 2001 tentang Pengarus-Utamaan Gender (PUG), yang menyatakan bahwa seluruh program kegiatan pemerintah harus mengikutsertakan PUG dengan tujuan untuk menjamin penerapan kebijakan yang berperspektif jender.
    Tetapi bagaimana kita sebaiknya memulainya ? mungkin langkah-langkah ini dapat membantu
    1. Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2. Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3. Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5. Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih melua

    BalasHapus
  31. ilham fadhil akbar

    1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.

    2. MENCEGAH & MENGATASI MUNCULNYA ISU GENDER DALAM KESEHATAN REPRODUKSI
     Dengan mengupayakn secara sungguh-sungguh & terus menerus agar semua pelayanan kesehatan menjadi “PEKA GENDER”
     Jika petugas kesehatan yang PELAYANAN KESEHATAN PEKA GENDER melaksanakan pelayanan kesehatan bersikap “Peka Gender” misalnya :
    1. Memberikan pelayanan berkualitas yg berorientasi kpd kebutuhan klien, tanpa perbedaan perlakuan, baik jenis kelamin maupun status sosial
    2. memberikan pelayanan kesehatan yg memperhatikan kebutuhan yg berbeda antara laki-laki dan perempuan akibat kodrat masing-masing.
    3. Memahami sikap laki-laki & perempuan dalam menghadapi suatu penyakit dan sikap masyarakat thd perempuan dan laki-laki yang sakit
    4. Memahami perbedaan perjalanan penyakit pd laki-laki dan perempuan
    5. Menyesuaikan pelayanan agar hambatan yg dihadapi oleh laki-laki dan perempuan akibat hal tersebut diatas dapat diatasi.

    BalasHapus
  32. Citra Mei Lestari
    NPM 13410031

    1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    dan diskriminasi gender prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual

    2. langkah-langkah yang bisa di lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender
    Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    Melibatkan semua pihak
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut laki-laki. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika laki-laki tidak terlibat dalam usaha ini. Wanita bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan laki-laki pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan wanita dan mau bermitra untuk maju.
    komunikasi
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin.
    Kampanye
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “laki-laki” dan “wanita” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang wanita untuk memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya

    BalasHapus
  33. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ? adanya ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. diskriminasi gender prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual
    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    1 Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?

    BalasHapus
  34. HABIB NASUTION

    1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?

    diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.

    Isu gender yang sering muncul dalam kesehatan reproduksi adalah:
    - Kesehatan Ibu & BBL
    a) Keterbatasan perempuan untuk mengambil keputusan yang menyangkut kesehatan dirinya)
    b) Sikap & prilaku keluarga yang cenderung mengutamakan laki-laki (bias gender)
    c) Tuntutan untuk tetap bekerja bagi ibu hamil
    - Keluarga Berencana
    a) Rendahnya kesertan ber-KB pada laki-laki
    b) Perempuan tidak dapat memilih metode kontrasepsi yang diinginkan
    c) Pengambilan keputusan yg bias gender
    - Kesehatan Reproduksi Remaja
    a) Ketidakadilan dalam tanggung jawab
    b) Ketidakadilan dalam aspek hukum ; dalam tindakan aborsi illegal, perempuan diancam sanksi
    - Infeksi Menular Seksual
    a) Perempuan selalu dijadikan obyek intervensi program pemberantasan IMS, walaupn laki-laki sebagai konsumen yang justru memberikan kontribusi yang cukup besar dalam permasalahan tersebut
    b) Perempuan sebagai PSK selalu manjadi obyek dan tudingan sumber permasalahn dalam upaya mengurangi praktek prostitusi, sementara kaum laki-laki yang mungkin menjadi sumber penularan tdk pernah dikoreksi atau diintervensi


    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?

    1. Dengan mengupayakn secara sungguh-sungguh & terus menerus agar semua pelayanan kesehatan menjadi “PEKA GENDER”
    2. Setiap petugas melaksanakan pelayanan kesehatan bersikap “Peka Gender” misalnya :
    - Memberikan pelayanan berkualitas yg berorientasi kpd kebutuhan klien, tanpa perbedaan perlakuan, baik jenis kelamin maupun status sosial
    - Memberikan pelayanan kesehatan yg memperhatikan kebutuhan yg berbeda antara laki-laki dan perempuan akibat kodrat masing-masing.
    - Memahami sikap laki-laki & perempuan dalam menghadapi suatu penyakit dan sikap masyarakat thd perempuan dan laki-laki yang sakit
    - Memahami perbedaan perjalanan penyakit pd laki-laki dan perempuan
    - Menyesuaikan pelayanan agar hambatan yg dihadapi oleh laki-laki dan perempuan akibat hal tersebut diatas dapat diatasi.

    BalasHapus
  35. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?

    diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    dan diskriminasi gender prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?

    Langkah-langkah untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama pada kaum perempuan :
    1 Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas...

    BalasHapus
  36. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya sistem (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Sehingga yang dimaksud dengan diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan antara laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    Langkah-langkah untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama pada kaum perempuan :
    a. membangun kesadaran diri dan rasa percaya diri
    untuk membangun kesadaran diri dan dan percaya diri dapat ditempuh melalui sarana pendidikan dan pelatihan/program pembinaan mental.
    2. Saling membutuhkan
    membiasakan diri untuk menanamkan rasa saling membutuhkan antara laki-laki dan perempuan.
    3. Saling menghargai
    dengan menanamkan rasa saling menghargai, maka masing-masing antara laki-laki dan perempuan akan saling lebih mengetahui kapasitas dan haknya masing-masing.
    4. Merapkan dalam kehidupan sehari-hari
    menerapkan dalam kehidupan sehari-hari dimulai dari yg terkecil dan terdekat yaitu keluarga.

    BalasHapus
  37. -Pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi adalah berupa ketidak adilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) sosial dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Sehingga terjadi suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan, terutama terjadi pada kaum perempuan,
    Sebenarnya kondisi ini tidak ada salahnya. Tetapi akan menjadi bermasalah ketika peran-peran yang telah diajarkan kemudian menempatkan salah satu jenis kelamin (baik cowok maupun cewek) pada posisi yang tidak menguntungkan. Karena tidak semua cowok mampu bersikap tegas dan bisa ngatur, maka cowok yang lembut akan dicap banci. Sedangkan jika cewek lebih berani dan tegas akan dicap tomboi. Tentu saja hal ini tidak enak dan memberikan tekanan.
    -2. Memperjuangkan kesetaraan bukanlah berarti mempertentangkan dua jenis kelamin, laki-laki dan perempuan. Tetapi, ini lebih kepada membangun hubungan (relasi) yang setara. Kesempatan harus terbuka sama luasnya bagi cowok atau cewek, sama pentingnya, untuk mendapatkan pendidikan, makanan yang bergizi, kesehatan, kesempatan kerja, termasuk terlibat aktif dalam organisasi sosial-politik dan proses-proses pengambilan keputusan.

    BalasHapus
  38. . diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban.
    Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan Isu gender adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual
    2. Diskriminasi gender dapat dihilangkan apabila masyarakat memahami dan mawas diri serta berekat mengubah perilaku kea rah responsive gender dalam setiap kegiatan. Dengan demikian, perlu adanya kesepakatan dalam hal pembagian peran, sehingga laki-laki dan perempuan dapat menjadi mitra yang setara dan seimbang dalam kehidupan di keluarga, masyarakat, dan pemerintah.
    Adapun langkah-langkahnya adalah :
    1 Bangun kesadaran diri
    • Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    • Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    • Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    • Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    • Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  39. (1). diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.

    (2). MENCEGAH & MENGATASI MUNCULNYA ISU GENDER DALAM KESEHATAN REPRODUKSI
    Dengan mengupayakn secara sungguh-sungguh & terus menerus agar semua pelayanan kesehatan menjadi “PEKA GENDER”
    Jika petugas kesehatan yang PELAYANAN KESEHATAN PEKA GENDER melaksanakan pelayanan kesehatan bersikap “Peka Gender” misalnya :
    1. Memberikan pelayanan berkualitas yg berorientasi kpd kebutuhan klien, tanpa perbedaan perlakuan, baik jenis kelamin maupun status sosial
    2. memberikan pelayanan kesehatan yg memperhatikan kebutuhan yg berbeda antara laki-laki dan perempuan akibat kodrat masing-masing.
    3. Memahami sikap laki-laki & perempuan dalam menghadapi suatu penyakit dan sikap masyarakat thd perempuan dan laki-laki yang sakit
    4. Memahami perbedaan perjalanan penyakit pd laki-laki dan perempuan
    5. Menyesuaikan pelayanan agar hambatan yg dihadapi oleh laki-laki dan perempuan akibat hal tersebut diatas dapat diatasi.

    BalasHapus
  40. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya sistem (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Sehingga yang dimaksud dengan diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan antara laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    a.Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    b.Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    c Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?

    BalasHapus
  41. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    Diskriminasi gender merupakan ketidakadilan suatu jenis kelamin, dimana salah satu jenis kelamin menjadi korbannya. sedangkan diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan antara laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi permasalan diskriminasi gender antara lain :
    a. mencoba menyetarakan posisi laki-laki dan perempuan, akan tetapi harus diperhatikan secara benar peran yang dapat diambil oleh salah satunya tanpa mengesampingkan kodratnya.
    b. bagi seorang perempuan harus memiliki keahlian dan kemampuan yang baik untuk dapat disetarakan dengan laki-laki melalui pendidikan
    c. Memberikan kesempatan bagi perempuan.
    d. Menjelaskan kepada masyarakat bahwa saat ini laki-lai dan perempuan memiliki kesempatan yang sama dalam mengambil peran suatu pekerjaan.

    BalasHapus
  42. 1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    dan diskriminasi gender prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual

    2. Langkah-langkah untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama pada kaum perempuan :
    1 Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2 Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3 Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4 Kampanyekan
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5 Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas...

    BalasHapus
  43. diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi :
    adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan antara laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara yang diharapkan dengan yang ada atau sebenarnya sehingga terjadi ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya sistem sosial dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban, dan sebagian besar yang menjadi korban adalah perempuan.

    Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan :
    a. membangun komunikasi yang positif kepada semua orang, bahwasanya laki laki dan perempuan adalah sama yang dilandasi dengan norma norma agama
    b. memberikan figur figur pemimpin atau idola wanita, sehingga kaum hawa akan terangkat martabatnya
    c. mengkampanyekan atau memberikan penyuluhan atau pemutaran film tentang hebatnya seorang wanita, sehingga diharapkan masyarakat sadar, tahu dan mampuuntuk menghargai wanita sesuai pada tempatnya

    BalasHapus
  44. Eko Listiono
    NPM. 13410035P

    01.
    diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    Bentuk-Bentuk Ketidakadilan Gender
    1. Marginalisasi (peminggiran). Peminggiran banyak terjadi dalam bidang ekonomi. Misalnya banyak perempuan hanya mendapatkan pekerjaan yang tidak terlalu bagus, baik dari segi gaji, jaminan kerja ataupun status dari pekerjaan yang didapatkan. Hal ini terjadi karena sangat sedikit perempuan yang mendapatkan peluang pendidikan. Peminggiran dapat terjadi di rumah, tempat kerja, masyarakat, bahkan oleh negara yang bersumber keyakinan, tradisi/kebiasaan, kebijakan pemerintah, maupun asumsi-asumsi ilmu pengetahuan (teknologi).
    2. Subordinasi (penomorduaan), anggapan bahwa perempuan lemah, tidak mampu memimpin, cengeng dan lain sebagainya, mengakibatkan perempuan jadi nomor dua setelah laki-laki.
    3. Stereotip (citra buruk) pandangan buruk terhadap perempuan. Misalnya perempuan yang pulang larut malam adalah pelacur, jalang dan berbagai sebutan buruk lainnya.
    4. Violence (kekerasan), serangan fisik dan psikis. Perempuan, pihak paling rentan mengalami kekerasan, dimana hal itu terkait dengan marginalisasi, subordinasi maupun stereotip diatas. Perkosaan, pelecehan seksual atau perampokan contoh kekerasan paling banyak dialami perempuan.
    5. Beban kerja berlebihan, tugas dan tanggung jawab perempuan yang berat dan terus menerus. Misalnya, seorang perempuan selain melayani suami (seks), hamil, melahirkan, menyusui, juga harus menjaga rumah. Disamping itu, kadang ia juga ikut mencari nafkah (di rumah), dimana hal tersebut tidak berarti menghilangkan tugas dan tanggung jawab diatas.

    BalasHapus
  45. 1. Segala bentuk hambatan untuk tercapainya keadilan dan kesetaraan gender atau kemitrasejajaran yang harmonis antara perempuan dan laki-laki.
    2. a. Bangun kesadaran diri : Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru.
    b. Bukan urusan perempuan semata : Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut laki-laki.
    c. Bicarakan : Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi
    d. Kampanyekan : Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan
    e. Terapkan dalam kehidupan sehari-hari : Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing

    BalasHapus
  46. 1. Jelaskan pengertian tentang diskriminasi gender dalam prespektif kesehatan reproduksi ?
    • diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) sosial dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban khususnya bagi kaum perempuan. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan. penyebabnya adalah tingkat pendidikan kaum perempuan yang sebagian besar masih rendah, tingkat diskriminasi gender (menomorduakan perempuan) dalam kehidupan sosial, sehingga berujung pada tingkat kesehatan yang masih rendah. Antara pendidikan dan kesehatan terkait erat karena untuk hidup sehat harus memiliki seperangkat pengetahuan dasar yang cukup tentang pola hidup bersih dan sehat, terutama dalam memilih makanan bergizi dengan harga murah. Terlebih dalam hal reproduksi. Wanita seolah-olah tidak memiliki hak untuk menentukan berapa ia akan memiliki keturunan. Selama ini pelayanan kesehatan bagi perempuan identik dengan layanan kesehatan selama kehamilan dan melahirkan. Terlalu sering hamil dan kelelahan akibat bekerja dapat mengakibatkan gangguan kesehatan. Ketika masa kehamilan beberapa penyakit seringkali menghinggapi kaum ibu seperti malaria, hepatitis, diabetes dan anemia yang berkontribusi pada gangguan kehamilan. Beratnya penderitaan kaum ibu akibat kerentanan terhadap berbagai gangguan penyakit mendorong perlunya perhatian besar melalui pemihakan kebijakan publik dibidang kesehatan.

    2. Jelaskan langkah-langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama kaum perempuan ?
    • Membangun kesadaran diri dengan cara mencari informasi yang benar dan memilih pelayanan dalam menentukan/memutuskan dan bertanggung jawab berkenaan dengan kehidupan seksual dan kesehatan reproduksinya tanpa diskriminasi. cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta para tenaga kesehatan, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    • Memberi pemahaman kepada suami dan melakukan pendekatan baru yang menjelaskan bahwa hal ini tidak hanya menjadi keputusan satu pihak. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    • Mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi dengan baik dan dalam suasana yang mendukung. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antar jenis kelamin.
    • Selanjutnya tidak ada salahnya untuk merealisasikannya hasil dari kesepakatan itu. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih baik.

    BalasHapus
  47. 1. diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    dan diskriminasi gender prespektif kesehatan reproduksi adalah suatu kondisi yang menunjukkan kesenjangan laki-laki dan perempuan yaitu adanya kesenjangan antara kondisi yang dicita-citakan (normatif) dengan kondisi sebagaimana adanya (obyektif).
    1. Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir (Safe Motherhood)
    2. Keluarga Berencana
    3. Kesehatan Reproduksi Remaja
    4. Infeksi Menular Seksual

    2. Langkah-langkah untuk mengurangi permasalahan diskriminasi gender, terutama pada kaum perempuan :
    1. Bangun kesadaran diri
    Hal pertama yang mesti kita lakukan adalah membangun kesadaran diri. Ini bisa dilakukan melalui pendidikan. Karena peran-peran yang menimbulkan relasi tak setara terjadi akibat pengajaran dan sosialisasi, cara mengubahnya juga melalui pengajaran dan sosialisasi baru. Kita bisa melakukan latihan atau diskusi secara kritis. Minta profesional, aktivis kesetaraan jender, atau siapa pun yang kita pandang mampu membantu untuk memandu pelatihan dan diskusi yang kita adakan bersama.
    2. Bukan urusan cewek semata
    Kita harus membangun pemahaman dan pendekatan baru bahwa ini juga menyangkut cowok. Tidak mungkin akan terjadi perubahan jika cowok tidak terlibat dalam usaha ini. Cewek bisa dilatih untuk lebih aktif, berani, dan mampu mengambil keputusan, sedangkan cowok pun perlu dilatih untuk menghormati dan menghargai kemampuan cewek dan mau bermitra untuk maju.
    3. Bicarakan
    Salah satu cara untuk memulai perubahan adalah dengan mengungkapkan hal-hal yang menimbulkan tekanan atau diskriminasi. Cara terbaik adalah bersuara dan membicarakannya secara terbuka dan bersahabat. Harus ada media untuk membangun dialog untuk menyepakati cara-cara terbaik membangun relasi yang setara dan adil antarjenis kelamin. Bukankah ini jauh lebih membahagiakan?
    4. Kampanyekan
    Karena ini menyangkut sistem sosial-budaya yang besar, hasil dialog atau kesepakatan untuk perubahan yang lebih baik harus kita kampanyekan sehingga masyarakat dapat memahami idenya dan dapat memberikan dukungan yang dibutuhkan. Termasuk di dalamnya mengubah cara pikir dan cara pandang masyarakat melihat “cowok” dan “cewek” dalam ukuran “kepantasan” yang mereka pahami. Masyarakat harus memahami bahwa beberapa sistem sosial-budaya yang merupakan produk cara berpikir sering kali enggak berpihak, menekan, dan menghambat peluang cewek untuk memiliki kesempatan yang sama dengan cowok. Jadi ini memang soal mengubah cara pikir.
    5. Terapkan dalam kehidupan sehari-hari
    Tidak ada cara terbaik untuk merealisasikan kondisi yang lebih baik selain menerapkan pola relasi yang setara dalam kehidupan kita masing-masing. Tentu saja semua harus dimulai dari diri kita sendiri, lalu kemudian kita dorong orang terdekat kita untuk menerapkannya. Mudah-mudahan dampaknya akan lebih meluas.

    BalasHapus
  48. 1.diskriminasi gender adalah ketidakadilan gender yang merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki atau perempuan) menjadi korban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua belah pihak, walaupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.

    2.Diskriminasi gender merupakan akibat dari adanya system (struktur) social dimana salah satu jenis kelamin (laki-laki maupun perempuan) menjadi kornban. Hal ini terjadi karena adanya keyakinan dan pembenaran yang ditanamkan sepanjang peradaban manusia dalam berbagai bentuk dan cara yang menimpa kedua bilah pihak, walupun dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak dialami oleh perempuan.
    Diskriminasi gender dapat dihilangkan apabila masyarakat memahami dan mawas diri serta berekat mengubah perilaku kea rah responsive gender dalam setiap kegiatan. Dengan demikian, perlu adanya kesepakatan dalam hal pembagian peran, sehingga laki-laki dan perempuan dapat menjadi mitra yang setara dan seimbang dalam kehidupan di keluarga, masyarakat, dan pemerintah

    BalasHapus